Tips belajar menyenangkan dengan membaca
Hai sobat, kali ini aku akan berbagi informasi tentang bagaimana caranya agar belajar itu lebih menyenangkan.
Apa itu belajar?...
Belajar adalah suatu kegiatan untuk mentransmisikan ilmu agar mencapai suatu tujuan. Jadi, dalam belajar tidak harus ada interaksi dengan orang lain(guru). Dan belajar dapat dilakukan di manapun kita berada dan kapanpun kita siap. Dengan tujuan tersampaikannya informasi pada kita secara maksimal.
Apa perbedaan belajar dengan pembelajaran?
Pembelajaran adalah suatu proses mentransmisikan ilmu di suatu tempat tertentu dan harus terjadi adanya interaksi. Jadi, yang membedakan adalah pada tempat proses pembelajaran, dimana adanya tempat ini yang menghidupkan adanya interaksi. Dalam interaksi sendiri, terdapat banyak sekali berbagai metode, model dan pendekatan dalam pembelajaran sebagai jembatan sampainya informasi pada klien. Tetapi dalam belajar tidak seperti itu, agar mencapai suatu tujuan yaitu tersampaikannya informasi maka harus dibangun dengan beberapa trik yang menarik. Berikut beberapa triknya.
1. Berilah sampul yang menarik
Buku adalah salah satu komponen utama dalam proses belajar. Dalam buku menyimpan berbagai informasi yang akan menyuplai otak manusia. Untuk itu, memberikan sampul yang menarik pada buku pembaca akan sering membawanya bahkan membacanya. Berilah sampul sesuai keinginan hati dan buatlah sekreatif mungkin. Dengan membuat sendiri akan jauh lebih menarik minat baca. Karena kita akan merasakan betapa sulitnya mengkreasikan dalam mempercantik buku. Untuk itu kita sebagai pemilik sekaligus pembaca buku akan menjadi pembaca yang aktif.
2. Cari tempat yang menyenangkan
Belajar bisa dilakukan dimana saja kita berada. Artinya diberbagai tempat, tapi jika tempatnya tidak kondusif proses belajarpun akan terganggu dan belajar menjadi membosankan. Karena itu carilah tempat yang memang membuat pembaca merasa lebih tenang dan menyenangkan tentunya. Bukan tempat yang bising, kotor dan tempat yang tidak kondusif. Agar tempat menjadi kondusif ada beberapa tips diantaranya,
A. Carilah tempat yang hening dan tenang.
B. Bersihkanlah tempat untuk membaca.
C. Rapikan barang-barang yang tidak tertata rapi.
D. Bila perlu, semprotkan pengharum ruangan.
3. Pilihlah judul yang menarik pada daftar isi
Dalam membaca tidak harus membaca dari awal hingga akhir. Karena pembaca akan jenuh. Ada kalanya pembaca ingin membaca bagian-bagian tertentu saja, berdasarkan kebutuhan atau pembaca memang ingin membaca bagian tertentu. Tapi, bila yang dibaca merupakan buku panduan yang mana didalamnya terdapat langkah-langkah yang harus dibaca secara berurutan. Pembaca bisa saja membaca bagian-bagian tertentu yang ia kehendaki, terapi pembaca harus membaca ulang supaya memperoleh informasi yang sesuai dengan tujuan dari penulis.
4. Gunakan teknik membaca cepat.
Dalam membaca informasi, pembaca bisa menerapkan teknik membaca cepat. Membaca cepat adalah sebuah teknik membaca dengan memaksimalkan pemahaman isi bacaan dengan waktu singkat. Membaca cepat dilakukan karena ada suatu tujuan yaitu mendapatkan pemahaman dari informasi yang dibaca. Ada dua macam teknik membaca cepat yaitu:
A. Membaca skimming ( layap)
Yaitu teknik membaca dengan memilih ide pokok suatu paragraf, baik diawal, ditengah-tengah atau diakhir. Contohnya membaca koran
B. Membaca scanning ( memindai)
Yaitu membaca dengan tanpa membaca selainnya (membaca langsung pada hal yg dituju).
Contohnya membaca kamus dan nomor telepon.
5. Persiapkan hatimu
Masih seputar membaca sobat,,,
Sebelum membaca sangatlah penting untuk mempersiapkan diri. Kenapa? Karena kesiapan hati dapat mempengaruhi minat baca pembaca. Jika pembaca merasa tidak nyaman, membaca akan menjadi beban saja pemahaman tidak akan maksimal dan membaca akan menjadi membosankan. Tetapi, perlu diingat jangan jadikan belum siapnya hati menjadi hambatan untuk membaca. Awal untuk membaca memang sangatlah sulit dan harus dipaksa, karena perbuatan baik awalnya memang harus dipaksa.
Oke sobat sampai disini dulu ya, tunggu edisi selanjutnya.
O, iya jangan lupa kirim kritik dan sarannya...
Semoga bermanfaat......SEMANGAT!!!!!
Apa itu belajar?...
Belajar adalah suatu kegiatan untuk mentransmisikan ilmu agar mencapai suatu tujuan. Jadi, dalam belajar tidak harus ada interaksi dengan orang lain(guru). Dan belajar dapat dilakukan di manapun kita berada dan kapanpun kita siap. Dengan tujuan tersampaikannya informasi pada kita secara maksimal.
Apa perbedaan belajar dengan pembelajaran?
Pembelajaran adalah suatu proses mentransmisikan ilmu di suatu tempat tertentu dan harus terjadi adanya interaksi. Jadi, yang membedakan adalah pada tempat proses pembelajaran, dimana adanya tempat ini yang menghidupkan adanya interaksi. Dalam interaksi sendiri, terdapat banyak sekali berbagai metode, model dan pendekatan dalam pembelajaran sebagai jembatan sampainya informasi pada klien. Tetapi dalam belajar tidak seperti itu, agar mencapai suatu tujuan yaitu tersampaikannya informasi maka harus dibangun dengan beberapa trik yang menarik. Berikut beberapa triknya.
1. Berilah sampul yang menarik
Buku adalah salah satu komponen utama dalam proses belajar. Dalam buku menyimpan berbagai informasi yang akan menyuplai otak manusia. Untuk itu, memberikan sampul yang menarik pada buku pembaca akan sering membawanya bahkan membacanya. Berilah sampul sesuai keinginan hati dan buatlah sekreatif mungkin. Dengan membuat sendiri akan jauh lebih menarik minat baca. Karena kita akan merasakan betapa sulitnya mengkreasikan dalam mempercantik buku. Untuk itu kita sebagai pemilik sekaligus pembaca buku akan menjadi pembaca yang aktif.
2. Cari tempat yang menyenangkan
Belajar bisa dilakukan dimana saja kita berada. Artinya diberbagai tempat, tapi jika tempatnya tidak kondusif proses belajarpun akan terganggu dan belajar menjadi membosankan. Karena itu carilah tempat yang memang membuat pembaca merasa lebih tenang dan menyenangkan tentunya. Bukan tempat yang bising, kotor dan tempat yang tidak kondusif. Agar tempat menjadi kondusif ada beberapa tips diantaranya,
A. Carilah tempat yang hening dan tenang.
B. Bersihkanlah tempat untuk membaca.
C. Rapikan barang-barang yang tidak tertata rapi.
D. Bila perlu, semprotkan pengharum ruangan.
3. Pilihlah judul yang menarik pada daftar isi
Dalam membaca tidak harus membaca dari awal hingga akhir. Karena pembaca akan jenuh. Ada kalanya pembaca ingin membaca bagian-bagian tertentu saja, berdasarkan kebutuhan atau pembaca memang ingin membaca bagian tertentu. Tapi, bila yang dibaca merupakan buku panduan yang mana didalamnya terdapat langkah-langkah yang harus dibaca secara berurutan. Pembaca bisa saja membaca bagian-bagian tertentu yang ia kehendaki, terapi pembaca harus membaca ulang supaya memperoleh informasi yang sesuai dengan tujuan dari penulis.
4. Gunakan teknik membaca cepat.
Dalam membaca informasi, pembaca bisa menerapkan teknik membaca cepat. Membaca cepat adalah sebuah teknik membaca dengan memaksimalkan pemahaman isi bacaan dengan waktu singkat. Membaca cepat dilakukan karena ada suatu tujuan yaitu mendapatkan pemahaman dari informasi yang dibaca. Ada dua macam teknik membaca cepat yaitu:
A. Membaca skimming ( layap)
Yaitu teknik membaca dengan memilih ide pokok suatu paragraf, baik diawal, ditengah-tengah atau diakhir. Contohnya membaca koran
B. Membaca scanning ( memindai)
Yaitu membaca dengan tanpa membaca selainnya (membaca langsung pada hal yg dituju).
Contohnya membaca kamus dan nomor telepon.
5. Persiapkan hatimu
Masih seputar membaca sobat,,,
Sebelum membaca sangatlah penting untuk mempersiapkan diri. Kenapa? Karena kesiapan hati dapat mempengaruhi minat baca pembaca. Jika pembaca merasa tidak nyaman, membaca akan menjadi beban saja pemahaman tidak akan maksimal dan membaca akan menjadi membosankan. Tetapi, perlu diingat jangan jadikan belum siapnya hati menjadi hambatan untuk membaca. Awal untuk membaca memang sangatlah sulit dan harus dipaksa, karena perbuatan baik awalnya memang harus dipaksa.
Oke sobat sampai disini dulu ya, tunggu edisi selanjutnya.
O, iya jangan lupa kirim kritik dan sarannya...
Semoga bermanfaat......SEMANGAT!!!!!
Komentar
Posting Komentar